Tech Awareness sebagai Upaya Memupuk Generasi Bijak Teknologi
Era Industri 4.0 tidak hanya memengaruhi sektor industri, melainkan sektor kehiduan sehari-hari termasuk didalamnya anak-anak. Generasi anak-anak saat ini disebut juga dengan “Digital native” yang mana ini berarti mereka lahir dan besar dalam paparan teknologi digital. Dapat ditinjau data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan bahwa pada tahun 2023, ada 36,99% anak di bawah 15 tahun telah memiliki atau menguasai telepon genggam. Tingginya persentase menghadirkan peluang sekaligus tantangan besar bagi mereka.
Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta program studi D4 Teknik Multimedia Digital (TMD) menyadari tantangan yang nyata mengenai kesadaran teknologi pada anak. “Menurut saya, dengan adanya perkembangan teknologi sehingga banyak orang tua yang lalai atau kurang paham adanya kekurangan dan kelebihan tenologi di masa sekarang. Jadi dengan adanya sosialisasi ini diharapkan anak anak bisa lebih memahami”, ujar Kharisma Wulandari salah seorang mahasiswa prodi TMD. Melalui tugas proyek Pancasila, mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta menerapkan pengetahuan dan teori yang telah dipelajari selama ini guna membentuk generasi muda yang sadar akan manfaat dan bahaya teknologi.
Kegiatan berlangsung pada Selasa, 10 Desember 2024. Metode yang dipilih ialah melakukan sosialisasi edukasi secara langsung kepada murid kelas 3 SDN Cilandak Barat 08 Jakarta Selatan. Kelompok mahasiswa PNJ mengemas sosialisasi edukasi dalam bentuk presentasi interaktif. Termasuk di dalamnya pemaparan materi, tanya jawab, ice breaking, hingga kegiatan refleksi pengetahuan.
Materi yang dibawakan memiliki tajuk; Tech Awareness. Tajuk tersebut diusung dengan tujuan agar siswa/i kelas 3 SDN Cilandak Barat 08 mampu menganalisis dampak baik dan buruk dari suatu teknologi, mengetahui cara mencegah adiksi terhadap gawai, memahami kegunaan utama dari teknologi, dan menyebutkan manfaat teknologi itu sendiri.
Keluaran yang didapat dari kegiatan sosialisasi edukasi ini tidak hanya didapatkan oleh kelompok mahasiswa bersangkutan melainkan murid dan lingkungan sekolah SDN Cilandak Barat 08. Setelah mendapatkan sosialisasi edukasi, siswa/i diminta untuk menuliskan manfaat dari teknologi yang telah mereka pahami. Hasil tulisan kemudian ditempel pada poster yang telah disiapkan kelopok mahasiswa bersangkutan. Poster “Manfaat Teknologi” kemudian di pajang di masing-masing kelas. Pemajangan dilakukan agar materi yang didapatkan bisa diingat kembali.
Secara keseluruhan, sosialisasi edukasi berjudul “Tech Awareness” yang telah dilaksanakan oleh kelompok mahasiswa PNJ berjalan dengan baik dan menuai antusiasme yang tinggi. Besar peran guru dan orang tua dalam memberikan pembekalan mengenai teknologi pada anak, sehingga ada baiknya kegiatan serupa dilakukan di lingkungan berimbang.
File | Nama File | Format Type |
Tech Awareness.jpg | image/jpeg |