PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI BANK SAMPAH KAMPUNG RAMAH LINGKUNGAN KAMPOENG BERSERI, BOGOR

Program Kampung Ramah Lingkungan (KRL) adalah salah satu inisiatif dari Kabupaten Bogor untuk menanggulangi permasalahan sampah di kabupaten tersebut. Bentuk dari kegiatan KRL adalah pengadaan lokasi yang masyarakatnya melakukan upaya atau tindakan nyata pengelolaan lingkungan hijau secara teratur dan berkesinambungan. Cakupan programnya adalah pengendalian kekeringan, pengelolaan sampah, pembuatan biopori, penyediaan bank sampah, dan kreasi sampah daur ulang bernilai ekonomis. Tujuan dari realisasi program KRL adalah mengedukasi dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan.

Hal ini sejalan dengan peraturan Bupati No. 2 Tahun 2014, yang di dalamnya tertera konsep 3R yaitu reduce, reuse, recycle serta peraturan daerah Kabuapaten Bogor No. 6 Tahun 2016 yang mengatur tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pemda Kabupaten Bogor mencanangkan Bogor Kabupatenku Green and Clean.

Untuk menanggulangi masalah di Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor yang merupakan penyumbang sampah terbanyak di Kabupaten Bogor Timur dengan produksi sebanyak 261 Ton perhari, Pemerintah Kabupaten Bogor bersama masyarakat setempat membentuk Kampung Ramah Lingkungan (KRL) yaitu KRL Kampoeng Berseri. Sejak dibentuk tahun 2018 Kampoeng Berseri telah meningkat dari KRL Pratama menjadi KRL Madya. Program-program KRL yang telah berjalan diantaranya lubang biopori, bank sampah, tanaman toga, perikanan dan perkebunan. Program bank sampah di KRL Kampoeng Berseri merupakan upaya pemanfaatan sampah sebagai nilai ekonomi.

Pengelolaan tabungan masih dilakukan secara manual sehingga petugas merasakan kesulitan ketika warga tidak membawa catatan. Akibatnya, tabungan yang terkumpul diambil pada saat itu juga sehingga warga sekitar kurang mendapatkan manfaat. Hal ini menyebabkan antusias nasabah bank sampah di Kampoeng Berseri menurun sehingga program bank sampah tidak dapat berjalan secara optimal.

Oleh karena itu Program Studi Teknik Multimedia dan Jaringan (TMJ) Politeknik Negeri Jakarta turut hadir dan berkolaborasi dengan pengurus KRL Kampoeng Berseri dalam upaya peningkatan manfaat sampah. Program Studi TMJ menghadirkan teknologi informasi berupa aplikasi pengelolaan tabungan bank sampah berbasis web untuk KRL Kampoeng Berseri yang dapat diakses secara terkomputerisasi. Fungsi tabungan sampah adalah sebagai pencatat hasil perhitungan sampah yang dapat mengolah data transaksi sampah sehingga pengelolaan keuangan sampah lebih efektif dan efisien.

Pada hari minggu, 20 Agustus 2023 dilaksanakan kegiatan pelatihan pengelolaan Bank Sampah melalui pemanfaatan Teknologi Informasi yang dilakukan dosen dan mahasiswa Prodi TMJ. Pada kesempatan ini juga dilakukan serah terima alat dan aplikasi pengelolaan tabungan bank sampah dari program studi TMJ kepada KRL Kampoeng Berseri.

Semoga dengan adanya pelatihan dan pemberian alat ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat sekitar sehingga pengelolaan keuangan sampah lebih efektif dan efisien.

 


Share :


File Nama File Format Type
Pengmas Prodi TMJ 2023 4.JPG image/jpeg